Hari / Tanggal : Senin, 28 Oktober 2024
Assalamulaikum. Wr.Wb.
Welcome back again my sholeh and sholeha spalga dalam pelajaran English pada hari ini.
Bagaimana kabar kalian my loveliest... are you ready to study ?
Pengertian/Definisi Present
Perfect Tense
Present perfect tense adalah
suatu pola kalimat dengan perubahan bentuk kata kerja yang digunakan untuk
menyatakan/mengungkapkan suatu aksi/peristiwa masa lalu yang masih berlanjut
sampai sekarang.
Jadi, peristiwanya baru saja terjadi, tapi hasil atau akibat dari peristiwa
tersebut masih bisa terlihat dan masih bisa dirasakan pada saat pembicaraan
terjadi.
Selain itu, tenses ini
biasanya digunakan untuk menunjukkan peristiwa atau membahas tentang
pengalaman/perubahan yang berkaitan dengan suatu tempat.
Rumus Present Perfect
Tense dan Pola Kalimatnya
Nominal Sentences (kalimat nominal) Present Perfect Tense
Kalimat nominal adalah kalimat
yang tidak mengandung kata kerja seperti kata sifat, kata benda, dan kata
keterangan. Yuk, lihat rumusnya di bawah ini!
Contoh kalimat:
(+) You have been a creative writer since 2018. (Kamu telah menjadi seorang penulis kreatif sejak tahun 2018.)
(-) We have not been hungry. (Kita belum merasa lapar.)
(?) Has she been very busy this week? (Apakah dia sangat sibuk pekan
ini?)
Verbal Sentences (kalimat
verbal) Present Perfect Tense
Pada kalimat verbal, setelah subjek akan diikuti oleh kata kerja (V) alias verb. Nah, tenses ini menggunakan kata kerja ketiga a.k.a verb 3, guys. Lihat rumus berikut ini :
Contoh kalimat:
- Bentuk kalimat positif:
I have eaten three times a day. (Saya sudah makan tiga kali sehari.) - Bentuk kalimat negatif:
They have not paid their orders. (Mereka belum membayar pesanan-pesanan mereka.) - Bentuk Kalimat Interogatif:
Have they surprised Cintia? (Apakah mereka sudah memberi kejutan pada Cintia?)
Contraction dalam Present Perfect Tense
Bentuk positif present
perfect tense
- I have: I’ve
- You have: You’ve
- We have: We’ve
- They have: They’ve
- She has: She’s
- He has: He’s
- It has: It’s
Bentuk negatif present
perfect tense
- I have not: I haven’t
- You have not: You haven’t
- We have not: We haven’t
- They have not: They haven’t
- She has not: She hasn’t
- He has not: He hasn’t
- It has not: It hasn’t
Rumus Question Words dalam Present Perfect Tense
Masih ingat tentang question
words? Itu loh, pertanyaan yang dibentuk dengan
menambahkan awalan 5W + 1H (what, where, who, when, why, how). Nah,
kamu bisa juga mengajukan pertanyaan pada lawan bicara menggunakan question
words yang diikuti present perfect tense. Rumusnya adalah sebagai
berikut:
- Untuk pertanyaan tentang tempat,
proses, alasan, rumusnya adalah sebagai berikut:
QW + have/has + been + S + V3
+ past participle + O
Contoh kalimatnya:
Why have you moved the table? (Mengapa
kamu memindahkan mejanya?)
- Rumus untuk menanyakan subjek:
QW +have/has + V3 + C
Contoh kalimatnya:
Who has washed the shoes?
(Siapa yang mencuci sepatu?)
Time Expression dalam Present
Perfect Tense
Sama seperti tenses lain
pada umumnya, ada keterangan waktu yang bisa kamu gunakan pada present perfect
tense sebagai complement.
Fungsi Penggunaan dan
Contoh Kalimat Present Perfect Tense
Nah, sampailah kita pada
pembahasan terkait fungsi dan penggunaan present perfect tense dalam
sebuah kalimat. Kira-kira, apa saja ya? Yuk, scroll ke bawah!
1. Mengungkapkan suatu
peristiwa yang setelah terjadi/sudah dikerjakan, lalu pada saat pembicaraan
berlangsung, ada akibat yang dirasakan
Contoh kalimat:
- I have swept the floor. (Saya sudah
menyapu lantai.)
Tindakan yang dilakukan pada contoh kalimat tersebut adalah lantai yang telah disapu. Nah, akibat yang dirasakan dari tindakan menyapu adalah lantai yang berubah menjadi bersih.
- I have paid for your mobile data. (Saya
sudah membayarkan paket data kamu.)
Artinya, akibat yang dirasakan dari membayar paket data adalah terhubungnya kembali smartphone dengan koneksi internet.
2. Menyatakan sesuatu yang
terjadi sejak suatu waktu di masa lampau yang masih berkaitan dengan saat ini
(ketika pembicaraan terjadi)
Seperti namanya, yaitu present
perfect tense, kamu bisa menyatakan suatu kegiatan yang sudah dimulai sejak
lama, tapi masih berlanjut hingga kini (present).
Contoh kalimat:
- She has lived here since 2000. (Dia
tinggal disini sejak tahun 2000.)
- I have studied there for 3 years. (Saya
sudah belajar disini selama 3 tahun.
3. Membicarakan pengalaman
tetapi tidak secara spesifik
Pada fungsi yang satu ini,
Kita bisa menambahkan kata keterangan “ever” yang berarti pernah, atau “never”
yang artinya “tidak pernah” untuk menceritakan suatu aktivitas atau pengalaman.
Contoh kalimat:
- I have never eaten sushi. (Saya belum
pernah makan sushi.)
- I’ve been to Thailand five times. Have you
ever been there? (Saya pernah ke Thailand lima kali. Pernahkah kamu
ke sana?)
4. Menunjukkan suatu perubahan
Contoh kalimat:
- Korea has become one of the most popular
courses at the university since the Asia studies program was
established. (Korea telah menjadi salah satu program studi paling
populer di universitas sejak program studi Asia didirikan.)
- My English has really improved since I
moved to New Zealand. (Bahasa Inggris saya benar-benar meningkat
sejak saya pindah ke Selandia Baru.)
5. Menyatakan suatu pencapaian
atau hasil
Contoh kalimat:
- My old sister has learned how to take
great pictures. (Kakak perempuan saya telah belajar bagaimana
mengambil gambar yang bagus.)
- Doctors have cured many Covid-19
patients. (Dokter telah menyembuhkan banyak pasien Covid-19.)
6. Mengungkapkan aktivitas
yang sudah dilakukan, tetapi belum terselesaikan hingga saat ini
Kalau ingin menyatakan
kejadian yang sudah kamu mulai pada masa lampau, tapi ternyata saat pembicaraan
terjadi, aksi tersebut belum selesai, maka bisa gunakan present perfect
tense.
Contoh kalimat:
- Clara has not finished his homework yet. (Clara
belum menyelesaikan pekerjaan rumahnya.)
- Meydi hasn’t taken the IELTS, but his
British English is very great. (Meydi belum menguasai IELTS, tetapi
bahasa Inggris British-nya sangat bagus.)
7. Menceritakan aktivitas
yang terjadi pada periode waktu yang berbeda
Contoh kalimat:
- Rama has attacked his friend five times. (Rama
telah menyerang temannya lima kali.)
- She has applied for many job vacancies,
but there is no interview call for her. (Dia telah melamar banyak
lowongan pekerjaan, tetapi tidak ada panggilan wawancara untuknya.)
8. Aksi berulang dalam
kurun waktu yang tidak ditentukan antara masa lalu dan kini
Fungsi ini berlaku untuk
menyatakan pengulangan suatu kegiatan tapi tidak dalam waktu yang spesifik.
Contoh kalimat:
- Dika has visited her girlfriend in Jakarta
frequently. (Dika sudah sering mengunjungi pasangannya di Jakarta.)
- They have eaten at that chinese restaurant
many times. (Mereka sudah makan di restoran Cina itu berkali-kali.)
9. Untuk menyatakan kejadian
atau tindakan yang baru saja selesai/berakhir (menggunakan tambahan +
just)
Untuk fungsi ini, kamu bisa
mengutarakan bahwa suatu kegiatan itu terjadi tidak lama dari waktu
pembicaraan. Hal ini dapat kamu lihat dari tambahan kata just.
Contoh kalimat:
- Have you just finished your exercise? (Apakah
kamu baru saja selesai berolahraga?)
- I have just finished my task. (Saya
baru saja menyelesaikan tugas saya.)
Jadi, pada fungsi kalimat ini,
kamu benar-benar menyatakan suatu aktivitas yang baru saja selesai dilakukan.
10. Menceritakan sesuatu yang
tidak cukup penting atau menyampaikan pertanyaan/pernyataan yang tidak
diketahui jawabannya
Yap, present perfect tense dapat
digunakan untuk menyatakan kegiatan yang sebetulnya nggak cukup
penting untuk disampaikan.
Contoh kalimat:
- Someone has eaten my pizza! (Seseorang
telah memakan pizzaku!)
- She’s learned roller skates. (Dia
belajar sepatu roda.)
- Bright an English, Course for Junior High School Students 3, Nur Zaida, Penerbit Erlangga, 2018.
- Simple Past Tense: Pengertian, Rumus & Contoh | Bahasa Inggris Kelas 10 (ruangguru.com)
- Video : Youtube
Tidak ada komentar:
Posting Komentar